JUBIR (Journal of Entrepreneurial Behaviour and Research)

Peran Analisis Kebutuhan Pasar Terhadap Inovasi Dan Daya Saing Kewirausahaan Di Kota Tangerang

2025-08-22T15:42:15+08:00

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran analisis kebutuhan pasar terhadap inovasi dan daya saing kewirausahaan di Kota Tangerang. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan metode deskriptif, di mana data diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi terhadap pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta wirausahawan di Kota Tangerang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa analisis kebutuhan pasar memiliki peran penting dalam mendorong kreativitas dan inovasi, baik dalam pengembangan produk, layanan, maupun strategi pemasaran. Faktor pendukung kreativitas wirausaha meliputi akses informasi digital, dukungan komunitas bisnis, serta program pelatihan dari pemerintah daerah, sedangkan faktor penghambat utamanya adalah keterbatasan modal, rendahnya literasi digital, dan keterampilan manajerial yang masih terbatas. Strategi yang terbukti efektif dalam menciptakan ide kreatif adalah melakukan analisis kebutuhan pasar secara rutin, berkolaborasi dengan sesama wirausaha, serta melakukan eksperimen produk skala kecil sebelum dipasarkan lebih luas. Temuan penelitian ini menegaskan bahwa analisis kebutuhan pasar memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan inovasi, diferensiasi produk, kepuasan konsumen, serta daya saing wirausaha di Kota Tangerang. Oleh karena itu, penerapan analisis kebutuhan pasar secara berkelanjutan menjadi kunci bagi wirausahawan untuk menjaga eksistensi dan keberlanjutan usahanya di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat.

Analisis Dampak Kewirausahaan Pada Program Desa Wisata Di Wilayah Desa Bojong Renged Kecamatan Teluk Naga Kabupaten Tangerang

2025-08-22T16:09:00+08:00

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak kewirausahaan dalam program desa wisata terhadap perekonomian lokal di Desa Bojong Renged, Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang. Desa ini, melalui program Kampung Tematik, telah mengintegrasikan pariwisata dengan potensi lokal, seperti pertanian, peternakan, dan kerajinan. Fokus utama penelitian ini adalah mengidentifikasi bagaimana inisiatif kewirausahaan yang muncul dari program tersebut memengaruhi kesejahteraan masyarakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam dengan pelaku usaha, pengelola program desa wisata, dan perwakilan masyarakat setempat. Selain itu, observasi partisipatif dan analisis dokumen pendukung turut digunakan untuk memperkuat temuan. Dari hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa kewirausahaan memainkan peran sentral dalam keberhasilan program desa wisata di Desa Bojong Renged. Dampak positif yang teridentifikasi mencakup adanya peningkatan pendapatan masyarakat melalui beragam usaha seperti kuliner, kerajinan tangan, dan budidaya perikanan, penciptaan lapangan kerja baru yang mengurangi tingkat pengangguran dan pengembangan produk lokal yang inovatif. Selain itu, program ini juga berhasil memberdayakan kelompok masyarakat, khususnya Kelompok Wanita Tani, dengan memberikan peran ekonomi yang lebih besar. Meskipun demikian, terdapat beberapa tantangan yang perlu diatasi, seperti keterbatasan akses ke permodalan dan strategi pemasaran yang belum optimal. Untuk memaksimalkan dampak, diperlukan dukungan berkelanjutan dari pemerintah dan pihak terkait dalam bentuk pelatihan, pendampingan, serta fasilitasi akses ke pasar yang lebih luas dan memiliki skala besar.

Pengaruh Kewirausahaan Bagi Mahasiswa Di Lingkungan Universitas Yatsi Madani Melalui Penerapan Pengembangan Usaha Mandiri

2025-08-22T16:05:04+08:00

Penelitian ini mengkaji pengaruh kewirausahaan terhadap mahasiswa di lingkungan Universitas Yatsi Madani melalui penerapan pengembangan usaha mandiri. Peningkatan angka pengangguran terdidik dan tantangan ekonomi global mendorong para mahasiswa untuk tidak hanya bergantung pada jalur karier tradisional, melainkan juga mempertimbangkan jalur kewirausahaan. Penelitian ini berfokus pada bagaimana keterlibatan dalam pengembangan usaha mandiri dapat membentuk dan meningkatkan jiwa kewirausahaan para mahasiswa, yang mencakup aspek-aspek seperti kemandirian, inovasi, pengambilan risiko, serta kemampuan manajerial dan kepemimpinan. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan survei sebagai instrumen pengumpulan data. Responden adalah mahasiswa di lingkungan Universitas Yatsi Madani yang terlibat aktif dalam kegiatan pengembangan usaha mandiri secara personal. Data dianalisis menggunakan regresi linear sederhana untuk menguji hipotesis bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan antara pengembangan usaha mandiri terhadap jiwa kewirausahaan para mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan usaha mandiri secara signifikan berkontribusi pada pembentukan karakteristik kewirausahaan pada mahasiswa secara personal. Mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan ini menunjukkan peningkatan dalam kemampuan mengidentifikasi peluang bisnis, merencanakan dan melaksanakan proyek, serta menghadapi tantangan dengan pola pikir inovatif. Selain itu, mereka mengembangkan kepercayaan diri, kemandirian finansial, dan keterampilan pemecahan masalah yang esensial dalam dunia kerja maupun wirausaha. Implikasi dari penelitian ini adalah pentingnya mendorong dan mendukung program pengembangan usaha mandiri di lingkungan Universitas Yatsi Madani. Kurikulum yang terintegrasi dengan praktik kewirausahaan, bimbingan dari mentor berpengalaman, serta akses terhadap sumber daya finansial dan non-finansial dapat memperkuat ekosistem kewirausahaan di lingkungan perguruan tinggi. Diharapkan, dengan semakin terinternalisasinya nilai-nilai kewirausahaan, mahasiswa dapat menjadi lulusan yang tidak hanya siap kerja, tetapi juga mampu menciptakan lapangan kerja dan memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional.